Seorang Ibu Aniaya Anak Hingga Tewas Diamankan Polisi

Reva Saputri (6) Meninggal Dunia Lantaran di Aniaya Ibu Kandung. ISTIMEWA/ Lingkar.co
Reva Saputri (6) Meninggal Dunia Lantaran di Aniaya Ibu Kandung. ISTIMEWA/ Lingkar.co

JEMBER, Lingkar.co – Aparat Kepolisian mengamankan seorang ibu berinisial R yang menganiaya anak kandungnya hingga tewas. Kejadia ini terjadi di Desa Jamintoro, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

“Kami sudah mengamankan ibu yang menganiaya anak kandungnya hingga meninggal dan yang bersangkutan di bawa ke polres Jember karena kasusnya di tangani Unit Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) Polres Jember”, kata Kapolsek Sumberbaru AKP Fatchur Rahman mengutip dari Antara.

Polsek Sumberbaru menerima laporan bahwa anak bernama Reva Saputri yang masih berusia 6 tahun meninggal dunia lantaran di aniaya oleh ibu kandungnya.

Baca Juga :
Seorang Pemotor Warga Gunungpati Tewas Terlindas Trans Semarang

“Sekitar seminggu sebelum meninggal korban di aniaya ibu kandungnya hingga tangan dan kakinya luka memar, bahkan korban sering muntah dan sakit perut setelah di aniaya tersebut”, katanya.

Korban mengalami sesak nafas pada Senin (3/1) kemudian di bawa ke bidan desa, namun korban meninggal dunia pada Selasa (4/1).

Selain itu, guru sekolah Reva juga pernah mengetahui luka lebab di tubuhnya, saat di Tanya penyebabnya Reva menjawab karena di pukuli ibunya.

“Korban sering di aniaya ibu kandungnya, bahkan ibunya pernah di bawa ke kantor desa untuk di sidang oleh kepala desa agar berjanji tidak memukuli anaknya lagi, namun kekerasan kembali terjadi lagi”, jelasnya.

Saat ini, jenazah Reva di bawa ke rumah sakit guna di lakukannya autopsi karena karena ada kecurigaan meninggalnya dengan tidak wajar.

”Hasil autopsy menyebutkan ada luka lebab di 4 titik di kepala dan terjadi pendarahan otak, sehingga anak itu mengalami mual dan muntah, kemudian meninggal dunia”, jelasnya.

Penulis : Kharen Puja Risma

Editor : Muhammad Nurseha

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *